Microsleep atau tidur sekejap adalah kondisi ketika seseorang tiba-tiba tertidur selama beberapa detik. Hal ini sangat berbahaya jika terjadi pada saat kita sedang berkendara. Sudah banyak kasus kecelakaan fatal terjadi akibat microsleep. Banyak orang meremehkan rasa kantuk, oleh sebab itu ada banyak tanda peringatan untuk beristirahat di rest area bagi pengendara jarak jauh.

Firman Tuhan mengingatkan kita akan datangnya hari Tuhan yang tidak diketahui kapan waktunya. Hari Tuhan datang seperti pencuri di malam hari. Sebagai anak-anak terang, kita sepatutnya tetap terjaga dan mewaspadai microsleep dalam kehidupan spiritual kita. Jangan sampai kita terlelap dalam perbuatan dosa yang memabukkan seperti anak-anak gelap. Sebagai anak-anak terang, kita hidup seperti di siang hari, yaitu tetap sadar dan memperjuangkan kehidupan iman. Sebagaimana nasihat Paulus “…baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan” (ay. 8). 

Marilah kita bangun dari tidur kita dan hidup terjaga dalam kehidupan spiritual di dalam Tuhan. Ingatlah akan sabda Yesus: “Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang berniat baik, tetapi tabiat manusia lemah” (Mat. 26:41). Bangunlah dari kemunduran persekutuan, kemalasan dalam pelayanan, dan keberdosaan. Bangun dan terjagalah dalam kehidupan rohani yang terang, serta tidak lagi hidup dalam perbuatan gelap.

REFLEKSI:

Hidup berjaga-jaga adalah seperti menyelam dalam lautan kehidupan, siap untuk menghadapi gelombang tak terduga yang datang kapan saja.

Neh. 9:6-15; Mzm. 25:1-10; 1 Tes. 5:1-11