23 May 2019 / Renungan Harian

VITAMIN C


media

VITAMIN C
Mazmur 67

Kiranya bangsa-bangsa bersyukur kepada-Mu, ya Allah, kiranya bangsa-bangsa semuanya bersyukur kepada-Mu. (Mzm. 67:6)

Manusia zaman sekarang ini, tampaknya sudah menjadi manusia yang kelebihan vitamin K (keluhan), tetapi kekurangan vitamin C (cukup).

Ke mana pun kita pergi dan di dalam lingkungan apa pun juga kita berada, kita akan senantiasa bertemu dengan orang-orang yang selalu saja mengeluh. Orang-orang yang mengatakan bahwa ia kurang pandai, kurang cantik, kurang kaya, kurang beruntung, kurang ini dan kurang itu. Manusia mengalami overdosis vitamin K, sehingga apa yang dilihat dalam hidupnya hanyalah hal-hal yang kurang, yang belum ia miliki.

Sebaliknya, sulit sekali menemukan orang, termasuk orang-orang Kristen yang mampu mengucap syukur kepada Tuhan, karena merasa dirinya berkecukupan. Orang-orang yang bisa bersorak-sorai karena ia merasa cukup: cukup pandai, cukup cantik, cukup kaya, cukup beruntung; merasa cukup dalam banyak hal.

Mazmur 67 dinyanyikan saat perayaan Hari Raya Pondok Daun (Im. 23:34; Ul. 16:13-17) untuk merayakan hasil panen dan sekaligus memperingati penyertaan Tuhan dalam perjalanan nenek moyang bangsa Israel di padang gurun. Mazmur ini mengajak kita bersyukur kepada Tuhan, untuk segala hal yang sudah Tuhan berikan kepada kita saat ini maupun di masa lalu. Tanpa kemampuan dan kesediaan untuk bersyukur kepada Tuhan, maka hidup kita hanya akan dipenuhi oleh keluhan dan ratapan belaka.

REFLEKSI:

Kita harus berhenti mengeluh atas apa yang kurang dalam hidup kita, dan mulai belajar merasa cukup dengan apa yang sudah ada.

Mzm. 67; Ams. 2:1-5; Kis. 15:36-41

Latest ARTICLE